q
MEDAN | 24jamtop.com : Untuk menghadapi Ketatnya persaingan Dunia Kerja Bagi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sangat diperlukan sekali Sertifikasi Keselamat Dan Kesehatan Kerja (K3) agar Pihak Perusahaan mudah untuk menerima Tamatan SMK tersebut sebagai tenaga kerja.
Dan untuk Memudahkan mendapatkan Sertifikasi K3 tersebut, pihak sekolah SMK Negeri 4 Medan bersama Asosiasi Alumni Teknologi Teladan (AATT) Medan menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja Teknik Indonesia (LPTKI) menggelar Bimbingan Teknis Pengenalan K3 tersebut, Sabtu (8/2/2025), Di Aula SMK Negeri 4 Medan Lantai 2 Jalan Sei Kera Medan.
Acara Bimtek K3 yang dibawakan oleh Subagio,SH Dari AATT Medan selaku Protokol acara menyampaikan Bahwa kegiatan Bimtek Pengenalan K3 ini diikuti oleh sedikitnya 50 an siswa SMK Negeri 4 Medan, mukai dari Jurusan Automotif, Elektro, Audio Vidio dan Mesin Produksi dengan Pemateri Dari Lembaga Pelatihan Kerja Teknik Industri (LPKTI) Rahmatullah, S.T.,M.Sc.ASEAN,ENG.
Hadir dalam acara tersebut, Wakil Kepala Sekolah SMKN 4 Jumari Sinaga,SS,M.Pd didampingi Bapak Drs.Rusman Manurung,M.Pd selaku Guru, Ketua AATT Medan Partaonan Harahap,S.T.,M.T Bersama pengurus AATT Medan, Subagio,SH selaku Sekretaris, Bendahara Umum Murniati, Ketua Divisi Pengembangan dan Karir Purnomo Syahputra, Ketua Divisi Humas, Media dan Digital Surya Dharma,S.T.,M.Si, Sekretaris UMKM M.Syukri Nasution.
Dalam Kata sambutannya, Wakil Kepala Sekolah SMKN 4 Medan Jumari Sinaga,SS,M.Pd mengapreasiasi pengurus AATT Medan yang dapat menggandeng pihak LPKTI selaku pemateri dalam Bimtek Pengenalan K3, diamana sangat bermanfaat nagi siswa SMKM 4 yang nanti memasuki dunia Kerja.
"Kami sangat mengapresiasi AATT Medan yang menggandeng pihak LPTKI untuk menggelar Bimtek pengenalann K3 untuk Siswa SMK 4 Medan. Dan Harapannya Para Siswa SMK ini bisa mengetahui terang Keselamatan Kerja dan Kesehatan kerja serta Standart Operasional Prosedur (SOP) di dalam dunia industri nantinya," ujar Wakil kepala sekolah sekaligus membuka acara Bimtek tersebut.
Selanjutnya kata sambutan Dari Ketua Umum Asosiasi Alumni Teknologi Teladan (AATT) Medan Partaonan Harahap,S.T.,M.T mengatakan Bimtek Pengenalan K3 ini sangat bermanfaat diselengarakan, apalagi saat ini LPTKI mau memasuki Dunia Pendidikan seperti anak SMK dan sederajat, agar para Siswa SMK dapat mempersiapkan diri sebelum memasuki dunia kerja.
"Saya sangat berterima kasih sekali kepada pihak SMK Negeri 4 Medan yang menerima program kerja AATT perdana berupa Bimtek Pengenalan K3 bagi Siswa SMK Negeri 4 yang sangat bermanfaat nanti dalam memasuki dunia kerja, Pihak AATT berharap pihak SMK Negeri dan Swasta lainnya yang ada di Medan dapat bersinergitas dengan AATT Medan untuk menggelar Bimtek Pengenalan K3 bagi anak didik yang nannti dapat mengurus sertifikasi K3 jika sudah bekerja di dunia industri karena sudah diberi pembekalan tetang K3," ujar Partaonan.
Usai kata sambutan Wakil Kepala Sekolah SMKN 4 Medan dan Ketum AATT Medan,Rahmatullah, S.T.,M.Sc.ASEAN,ENG menyampaikan kata sambutan dan sekaligus memulai Acara Bimtek K3 kepada 50 an Siswa SMKN 4 Medan.
"Bimtek Pengenalan K3 yang di dunia pendidikan ini sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi siswa SMK karena sudah ada di Kurikulum Pendidikan, namun pelaksanaan atau contoh2 K3 yang ada di dunia kerja belum mendalam diketahui para Siswa, sehingga AATT Medan bersama pihak SMKN 4 menggandeng LPKTI untuk pengenalan K3 ini," kata Rahmatullah kepada peserta Bimtek.
Rahmatullah melanjutkan Pengenalan K3 nya dengan menampilkan Materi lewat infokus soal SOP dan pelaksanaan K3 di dunia industri, serta penayangan video animasi kecelakaan kerja yang berakibat kematian jika Para Pekerja tidak menerapkan K3 di lapangan Dunia Industri," tegas Rahmatullah.
Diakhir acara Drs.Rusman Manurung,M.Pd selaku mantan Kepala Sekolah SMK Teladan Medan menyampaikan terimakasih kepaa AATT Medan dan dapat mempasilitasi pihak LPTKI yang datang ke SMKN 4 dengan memberikan materi Bimtek Pengenalan K3.
"Kerjasama ini sangat bermanfaat sekali bagi sekolah dan anak didik yang menerima Bimtek K3 dari LPTKI, dan pihak sekolah berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut sehingga kedepannya anak didik yang sudah masuk dunia pekerjaan, dapat mengambil sertifikasi K3 nya untuk peningkatan Kompetensi," Harap Rusman Manurung.@red
