Iklan

Iklan

Warga Bakong: Pemberitaan Jebat.id Itu Fakta, Bukan Fitnah

24JAMNews
08 Oktober 2024, 09:47 WIB Last Updated 2024-10-08T02:47:14Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


LINGGA | 24jamtop.com : Warga Desa Bakong, Kecamatan singkep barat mengekspresikan kekecewaan mendalam terhadap klaim Calon Bupati Lingga, Alias Wello, yang menyatakan telah menuntaskan janji kampanye terkait pembangunan jalan penghubung antara Pasir Bulan dan Tanjung Baru.


Meskipun Wello mengklaim bahwa proyek tersebut telah selesai sebelum pelantikannya pada 2016, banyak warga yang merasa pernyataan tersebut tidak sesuai dengan kenyataan.


Bagi warga, janji yang dicanangkan Wello terbukti hanya sekadar kata-kata. Infrastruktur jalan yang dijanjikan tidak pernah terwujud dengan baik, meninggalkan jalan yang masih rusak dan sulit dilalui.


 YN, seorang warga setempat, dengan tegas mengungkapkan,bahwa dimasa kampanye dulu Awe berjanji akan membuka akses dan melakukan pengerasan jalan tapi hal tersebut tidak pernah terwujud.


"Dulu, ia berjanji untuk membuka akses dan melakukan pengerasan jalan lintas Pasir Bulan-Tanjung Baru. Namun, hingga kini, janji itu nihil. Kami masih berjuang melewati jalan yang buruk, terutama saat hujan." Jelas YN, Selasa (8/10/24).


YN menambahkan bahwa klaim Wello terkait berita yang dimuat oleh salah satu media lokal yakni jebat.id dengan judul "Bakong terluka" adalah fitnah, adalah sangat mengecewakan.


"Berita dari jebat.id bukan fitnah. Itu adalah fakta yang menggambarkan keadaan sebenarnya. Jika beliau merasa berita itu tidak benar, silakan datang ke Bakong dan tanyakan langsung kepada masyarakat secara acak. Kami siap menjelaskan kebenarannya," tantangnya.


Warga merasa bahwa dalam proses demokrasi, suara mereka tidak hanya harus didengar, tetapi juga dihargai. Harapan mereka kini tertuju pada calon pemimpin yang mampu menjalankan janji dengan nyata dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. 


"Kami tidak ingin lagi janji-janji kosong. Tindakan nyata yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat adalah yang kami butuhkan," tegas YN.


Melihat ketidakpuasan yang mengemuka, semakin jelas bahwa masyarakat Desa Bakong menuntut akuntabilitas dan perhatian serius terhadap kondisi infrastruktur mereka. Jika tidak, perjalanan panjang menuju kemajuan yang lebih baik akan terus terhambat oleh janji yang tidak ditepati.@Abdullatif

Komentar

Tampilkan