Iklan

Iklan

Mencegah Kerawanan Pilkada, Bawaslu Sumut Akan Maksimalkan Pengawasan Dengan Melibatkan Berbagai Pihak

24JAMNews
27 Agustus 2024, 12:03 WIB Last Updated 2024-08-27T05:03:32Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


MEDAN | 24jamtop.com : Meskipun berada dalam kategori kerawanan sedang berdasarkan Peluncuran Peta Kerawanan Pemilihan Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI pada Selasa ,26 Agustus 2024 kemarin, Bawaslu Sumatera Utara menegaskan komitmennya untuk memaksimalkan pengawasan di seluruh Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara. 


“Kita tidak boleh lengah sedikitpun meskipun kerawanan berada pada kategori sedang. Seluruh energi kita persiapkan untuk memastikan kesuksesan Pemilihan Kepala Daerah 2024,” ujar Saut Boang Manalu, Anggota Bawaslu Sumatera Utara, dalam acara peluncuran Peta Kerawanan Pemilihan Serentak 2024 yang berlangsung di Bidakara Hotel Jakarta.


Saut  menekankan pentingnya kapasitas dan kapabilitas jajaran Bawaslu, dari tingkat pusat hingga paling bawah, untuk memastikan penyelenggaraan pemilihan kali ini menjadi tolak ukur sukses pengawasan demokrasi di Sumut dan bahkan Indonesia, Harapannya  hasil pengawasan ini dapat menjadi acuan. 


“Kami akan terus berupaya dalam pengembangan pencegahan dan pengawasan. Kami harus terus bertumbuh dan berkembang,” kata mantan Anggota Bawaslu Kabupaten Pakpak Bharat 2018-2023 ini.


Menurut Saut, pemilihan serentak kali ini akan menghadapi berbagai tantangan, termasuk netralitas ASN, potensi saling mengadukan, dan kemungkinan gesekan antar pendukung. Bawaslu harus mampu membangun komunikasi dengan semua pihak, termasuk lembaga-lembaga non-pemerintah, untuk mendapatkan dukungan dalam pencegahan, pengawasan, dan penindakan pelanggaran.


“Kemampuan dan kemauan sangat penting dalam mengatasi masalah yang mungkin timbul. Kami terus memperkuat kemampuan Bawaslu Sumut serta jajaran sekretariat supportingnya,” kata Saut.

Penguatan Pengawasan Partisipatif

Bawaslu Sumut juga berkomitmen untuk memperkuat pengawasan partisipatif dengan melibatkan berbagai pihak. “Kami akan merangkul lembaga-lembaga kepemiluan, ormas, pemantau Pemilu, media, kampus-kampus, serta tokoh-tokoh yang berpengaruh untuk memastikan pemilihan serentak berjalan sesuai aturan, jujur, adil, dan bersih,” ujar Saut.


Bawaslu Sumut berharap dengan upaya pengawasan yang maksimal, pencegahan yang efektif, dan keterlibatan semua pihak, Pemilihan Kepala Daerah 2024 di Sumatera Utara dapat berlangsung secara demokratis dan transparan. Keberhasilan pemilihan ini diharapkan menjadi contoh baik bagi penyelenggaraan pemilihan di daerah lain di Indonesia,tutup Saut.@Nikson

Komentar

Tampilkan