DELI SERDANG | 24jamtop.com : Rangkap jabatan Kepala Desa Sukamandi Hilir sebagai Kepala sekolah Mis - An-Nur di jalan Inpres Sukamandi Hilir Kabupaten Deli Serdang menjadi perbincangan hangat warga.
Pasalnya Terdengar kabar hingga saat ini ijazah siswa/wi sekolah Mis - An-Nur belum diterima atau belum diberikan pihak sekolah. Sabtu (22/07/2023).
Informasi dihimpun, Sekolah Mis An-Nur yang berlokasi di desa sukamandi hilir sebagai tempat pendidikan anak bangsa yang menjadi bibit-bibit handal hingga kini siswa-siswi sekolah tersebut harus menunggu ijazah yang belum keluar.
Kepala Madrasah Bahrul Ilmi S.pd yang juga menjabat sebagai Kepala Desa sukamandi hilir sibuk dalam kegiatan pemerintahannya, sehingga kegiatan sekolah menjadi terabaikan di karenakan Kepala Sekolah jarang masuk ke sekolah Mis An-Nur tersebut.
Bahrul Ilmi S.pd yang memiliki double job sebagai kepala Madrasah Mis An-Nur dan kepala desa sukamandi hilir saat di konfirmasi melalui WhatsApp melalui no WhatsApp 0853642XXXXX tidak menjawab namun sudah di baca,terkait double job dan Ijazah yan belum di keluarkan bukan tanpa sebab.
Sumber berinisial KL dari sekolah Mis An-Nur saat di konfirmasi terkait kedudukan Bahrul Ilmi S.pd membenarkan kedudukan double job "Benar bang pak bahrul kepala madrasah Mis An-Nur bukan mts An-nur"jawabnya singkat dan tegas.
Terkait masalah ijazah yang tidak keluar untuk sekolah Mis An-Nur dari keterangan sumber berinisial YD mengatakan " Bang bukan Depag yg nahan ijazah tapi yang nahan min(madrasah negri) karna pak barul belum bayar uang yang 6 juta. Abang tau dari mana masalah ini" jawabnya sambil bertanya kembali.
Salah satu warga sekitar yang enggan menyebutkan namanya juga memberikan komentarnya saat di konfirmasi menjelaskan kalau kepala madrasah Mis An-Nur tidak pernah datang dari anak didiknya masuk sekolah hingga bagi raport. Karena kepala madrasah Mis An-Nur juga kepala desa sukamandi hilir. Ucap salah satu warga tersebut.
Hal ini sangat miris, keberadaan posisi yang di miliki Bahrul Ilmi S.pd sangat merugikan semua pihak, karena tidak fokus dalam peran pendidikan sebagai kepala madrasah di sekolah Mis An-Nur.
Sehingga Kepala Sekolah sangat jarangnya masuk ke sekolah Mis An-Nur, terlebih banyak nya berkegiatan di pemerintahan desa Sukamandi hilir Saat ini. Menjadi Sebab rangkap jabatan kades dapat mengganggu aktifitas pendidikan di sekolah Mis An-Nur.(tim)