Iklan

Iklan

Kasat Binmas Polresta Barelang Memberi Pemahaman Bahaya Radikalisme.

24JAMNews
07 November 2022, 23:23 WIB Last Updated 2022-11-07T16:23:46Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

24JAMTOP.COM | BATAM - Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, SH didampingi personil Satbinmas Polresta Barelang memberikan penyuluhan Ops Bina Waspada dikalangan pelajar bertempat di SMK N 8 Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Senin 07/11/2022.




Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH, melalui Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, SH, mengatakan Penyuluhan dengan tema kontra radikal / edukasi pembinaan serta penyadaran bagi individu dan jaringan organisasi kelompok radikal / intoleran dan anti pancasila.


Tujuannya menciptakan kondisi sitkamtibmas, dengan kedatangan Polisi dan menyampaikan arahan tentang operasi bina waspada agar para tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat memahami apa yang disampaikan dan patuh dalam aturan bermasyarakat dan saling menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, serta mengerti dampak dan buruk akibat dari paham radikalisme.



“Saya sampaikan pada adik - adik pelajar, garis besarnya merekalah yang akan meneruskan bangsa ini. Dengan demikian, akhlak dan pemahaman tentang bahaya yang merusak, salah satunya adalah pemahaman radikal yang bisa memecah persatuan dan kesatuan bangsa, perlu mereka peroleh sebagai wujud antisipasi," ucap Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, S.H.


"Dengan memberikan sosialisasi dan himbauan tentang operasi waspada, dan memberikan arahan tentang bahaya paham radikalisme di kalangan guru/ tenaga pendidik dan dikalangan pelajar, Mengajak para tenaga pengajar dan para pelajar untuk saling menjaga kerukunan dalam hidup beragama dan toleransi dalam beragama," ujar Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, S.H.


Selanjutnya Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, S.H, menghimbau kepada para tenaga pengajar dan pelajar agar dapat berkomunikasi dengan baik dan bersinergi dengan para tokoh agama yang berbeda keyakinan, serta agar mengawasi siswanya agar tidak disusupi oleh individu yang membawa paham radikal.




Selain itu juga sampaikan kepada tokoh agama dan tenaga pengajar agar senantiasa mengajak siswa siswinya untuk tetap menjalankan agamanya sesuai dengan ajaran agama yang dianut dan tidak keluar dari koridor agama yang dianut.


"Apabila mengetahui perihal umatnya yang terindikasi terpapar oleh paham radikalisme segera memberitahukan atau memberikan informasi kepihak kepolisian ataupun ke bhabinkamtibmasnya. Kami juga memberikan call center Polresta Barelang 110, apabila mendapatkan permasalahan ditengah warga masyarakat yang memerlukan kehadiran Polisi," ungkap Kasat Binmas Polresta Barelang AKP Mangiring Hutagaol, SH. 




(Ety)


Komentar

Tampilkan