masukkan script iklan disini
GLOBALMEDAN.COM, MEDAN - Marilah kita menauladani sifat Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, keduanya patuh dan taat akan perintah Alloh Swt. Saya mengajak masyarakat Sumut untuk memetik hikmah dari peristiwa kurban ini. Katanya, pengorbanan yang dilakukan hari ini belum ada apa-apanya dengan apa yang dirasakan oleh Nabi Ibrahim yang menerima perintah untuk mengurbankan anaknya Ismail.
Demikian yang disampaikan Gubernur Sumut ( Gubsu ) Edy Rahmayadi didampingi istrinya Nawal, Usai melaksanakan Shalat Idul Adha bersama ribuan masyarakat Kota Medan di Lapangan Merdeka Medan, dan menyaksikan penyembelihan hewan kurban di Masjid Agung, Jalan Diponegoro Medan, Minggu (11/8)kemarin.
Gubsu, menerangkan karena keihklasannya dan ketaatan, Nabi Ibrahim Alloh ganti anaknya Ibrahim dengan hewan kurban. Kita patut lega karena hari ini kita hanya diminta untuk menyisihkan harta kita, dan itu juga untuk tujuan yang amat baik, untuk dibagikan khususnya bagi kaum duafa atau masyarakat kurang mampu”, jelasnya.
Menyikapi semangat Nabi Ibrahim untuk Tahun ini, Gubsu telah menyerahkan seekor sapi jenis Limosin dengan berat 1,3 ton, satu ekor sapi seberat 1,4 ton dari Presiden RI Jokowi, dan 15 ekor lainnya dari ASN di Pemprovsu dengan berat rata-rata 250 kg. Hadir dalam acara tersebut, Sekdaprovsu Sabrina, serta sejumlah OPD Pemprovsu.
Dalam pembagian Daging kurban, Gubsu bangga dengan kinerja panitia Kurban karena dalam pembagian daging kurban tidak memakai kantungan dari plastik. Namun digantikan dengan anyaman bamboo “Besek”. Disamping permasalahan kesehatan ternyata plastik merupakan salah satu material yang sangat berbahaya untuk lingkungan. "Plastik ini kan sulit terurai, ini lah yang menyebabkan penumpukan sampah, saluran tersumbat, dan lain sebagainya. Ekosistem rusak juga memicu banjir,"terang Gubsu.
Tidak hanya di Mesjid Agung, Kurban juga digelar Gubsu di Masjid Raya Medan dengan menyerahkan Seekor sapi yang beratnya 759 kg kepada panitia kurban.
Sementara itu, Kepala Biro Sosial dan Kesejahteraan Setdaprov Sumut Muhammad Yusuf menyebutkan bahwa tahun ini Pemprov berkurban sebanyak 130 ekor sapi. Pembelian sapi ini tidak menggunakan dana APBD, melainkan dihimpun secara pribadi oleh Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda, serta jajaran OPD Setdaprov dan Pemprovsu, BUMD dan BUMN. Kurban Pemprov Sumut ini disalurkan ke seluruh 33 kabupaten/kota se-Sumut melalui panitia kurban di masjid-masjid kabupaten/kota. (*/Ed)
