Iklan

Iklan

Gara-gara Maki Istri dan Ibu Mertua, Abang Ipar Dibantai Pakai Pisau Dapur

12 Agustus 2019, 17:01 WIB Last Updated 2020-10-28T17:35:32Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
Jenazah korban di TKP.
GLOBALMEDAN, MEDAN - Naik pitam, Dalianto (45) nekat membantai abang iparnya, Sumarsono (35) di dalam rumah di Jalan Sultan Ujung Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (11/8). Dalianto nekat menghabisi nyawa iparnya karena tak terima istri dan ibu mertuanya sering dikasari dan dicaci-maki korban.
Dalianto awalnya mencoba menasihati korban karena kelakuannya. Namun, korban tidak terima dan terjadilah keributan. Pelaku memukul korban dan dibalas dengan tendangan. Lari ke dapur, pelaku melihat ada sebilah pisau terletak di rak piring yang kemudian ditusukkannya berulangkali ke tubuh korban.

Korban lantas berteriak meminta tolong, sehingga istri pelaku bernama Malinda (31) yang sedang tidur di dalam kamar terbangun. Begitu keluar kamar sang istri melihat abangnya (korban) sudah tewas berlumuran darah di ruang tamu.

"Karena takut, pelaku meminta bantuan kepada warga sekitar yang berdinas di Brimob, Aiptu Agus Gunawan, untuk menyerahkan diri ke Polsek Percut Sei Tuan," jelas Ipda Supriadi.

Selanjutnya, personel Brimob yang mengamankannya menghubungi pihak Kepolisian Percut Seituan untuk datang ke lokasi. Tak berselang lama, personel Polsek Percut Seituan datang dan memboyong pelaku.

Bersama tersangka, turut diamankan barang bukti berupa sebilah pisau yang digunakan untuk membunuh korban.

"Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 340 Subs 338 KUHP dengan ancaman hukuman minimal 20 penjara atau maksimal seumur hidup dan atau hukuman mati," ujarnya. (*/nas)
Komentar

Tampilkan